KONTEKS.CO.ID – Batu rubi terbesar di dunia yang akan ditawarkan dalam lelang yang diadakan rumah lelang Sotheby’s di New York, AS, pada Juni 2023.
Rumah lelang Sotheby dalam pernyataan pratinjaunya di Hong Kong mengatakan, lelang baru rubi terbesar diperkirakan menghasilkan kesepakatan harga USD30 juta atau sekitar Rp448 miliar.
“Batu rubi terbesar ini akan membuat permata 55,22 karat, yang dikenal sebagai Estrela de Fura, rubi termahal yang pernah dijual di lelang,” kata Uni Kim, seorang spesialis di Departemen Perhiasan Sotheby di Hong Kong, dikutip Reuters, Minggu, 23 April 2023.
“Itu dari Mozambik, yang juga merupakan salah satu asal baru dan lebih populer yang kita lihat untuk rubi, selain dari batu rubi yang lebih tradisional dan klasik,” ujar Kim.
Rekor dunia saat ini untuk batu rubi yang dijual di lelang ditetapkan pada Mei 2015 oleh “Sunrise Ruby”, batu Burma 25,59 karat yang terjual USD30,3 juta di Sotheby’s di Jenewa.
Batu baru, yang namanya berarti “Bintang Fura” dalam bahasa Portugis, digali dari tambang rubi milik perusahaan tambang Fura di wilayah utara Mozambik, Montepeuz, Juli 2022.
Kim mengatakan, batu rubi yang akan ditawarkan di lelang Sotheby’s Magnificent Jewels adalah batu permata kasar 101 karat saat pertama kali ditemukan. Temuan ini memicu kegembiraan di antara banyak orang di industri permata.
“Kualitas dan ukuran batu permata hampir tidak pernah terdengar,” ungkap Dev Shetty, Kepala Eksekutif Fura Gems, dalam sebuah pernyataan.
“Kami memperkirakan Estrela de Fura akan terjual lebih dari Rp448 miliar,” tambah Kim. “Mudah-mudahan kita bisa melihatnya hanya membuat rekor baru untuk rubi Mozambik.”
Setelah dipamerkan di Hong Kong, permata itu akan dipajang di Taipei, China, Singapura, Jenewa, dan Dubai, sebelum dilelang di New York pada 8 Juni. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"