KONTEKS.CO.ID – Redmi kembali membuat gebrakan di industri smartphone dengan mengumumkan teknologi pengisian cepat 300W.
Berita ini datang hanya empat bulan setelah merek tersebut pertama kali melampaui ambang 200W, menunjukkan dorongan berkelanjutan untuk kemampuan pengisian daya yang lebih cepat.
Perusahaan mengungkapkan bahwa smartphone Redmi Note 12 Discovery yang dimodifikasi digunakan untuk mendemonstrasikan teknologi dalam lingkungan yang terkendali.
Baterai 4.100 mAh pada perangkat diisi dari 0 hingga 100% dalam waktu kurang dari lima menit, menetapkan rekor baru dalam kecepatan pengisian daya.
Dalam video yang dirilis oleh Redmi dan diunggah oleh Notebookcheck, detail lebih lanjut tentang teknologi tersebut dijelaskan. Ponsel mencapai daya 50% hanya dalam 2 menit dan 11 detik.
Sementara baterai terisi penuh hanya dalam waktu lima menit. Perlu dicatat, klaim 300W sebenarnya kurang sedikit.
Adaptor untuk teknologi ini menampilkan teknologi Double GaN dan menawarkan lebih dari 50 perlindungan keselamatan. Semuanya dengan tetap mempertahankan ukuran yang ringkas, menurut Redmi.
Meskipun merek tersebut tidak mengungkapkan kapan konsumen dapat berharap untuk melihat smartphone dengan teknologi ini memasuki pasar, jelas bahwa Xiaomi membuat langkah signifikan dalam kemampuan pengisian cepat.
GSM Arena menyebutkan, kemampuan mengisi daya smartphone dalam beberapa menit tidak diragukan lagi merupakan fitur yang menarik bagi banyak konsumen.
Terutama mereka yang sangat bergantung pada perangkatnya sepanjang hari. Namun, penting untuk mempertimbangkan potensi kelemahan dari kecepatan pengisian cepat tersebut.
Salah satunya, mengisi daya baterai dengan kecepatan tinggi dapat menyebabkan panas berlebih yang dapat menyebabkan kerusakan pada perangkat. Selain itu, penggunaan teknologi pengisian cepat yang sering dapat menyebabkan degradasi baterai lebih cepat. Berarti pengguna mungkin perlu mengganti baterai mereka lebih sering dari biasanya. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"