KONTEKS.CO.ID – Berkolaborasi bersama Women’s World Banking dan JALA PRT, DANA memberikan serangkaian pelatihan intensif keuangan digital kepada lebih dari 12,000 anggota komunitas pekerja rumah tangga (PRT).
Dibuka dengan pelatihan pertama tanggal 8 Januari 2023, pelatihan keuangan digital ini diadakan sebanyak empat kali dengan menghadirkan berbagai narasumber profesional yang akan mengupas dan mengajarkan praktek praktis keuangan digital kepada PRT agar semakin cakap dalam mengelola keuangan mereka sehari-hari.
Sebelumnya, DANA bersama Women’s World Banking telah menyelenggarakan pilot project Edukasi Digital Finansial bagi para PRT dan pemberi kerjanya. Menggunakan pendekatan desain yang berfokus pada perempuan, Women’s World Banking bekerja sama dengan DANA melakukan penelitian, melakukan pengujian lapangan, dan mengembangkan solusi untuk mempromosikan pengiriman uang sebagai contoh transaksi yang dapat diaplikasikan di kalangan pekerja domestik migran.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan digital bagi pekerja rumah tangga serta memungkinkan mereka untuk beradaptasi dengan tantangan yang ada untuk menyejahterakan keluarga mereka. Hasilnya, sepanjang Program Edukasi Digital Finansial dari bulan Agustus 2021 hingga Maret 2022 tercatat lebih dari 90.000 pengguna DANA mengikuti program ini dan 56% transaksi berasal dari pemberi kerja.
“Kami berupaya menjangkau masyarakat yang lebih luas dengan mengajak komunitas PRT untuk semakin cakap menggunakan teknologi finansial dalam kehidupan hariannya. Melalui rangkaian pelatihan ini diharapkan para peserta dapat semakin mengenal berbagai kemudahan, keamanan, dan kenyamanan yang ditawarkan DANA dalam menghadirkan berbagai layanan keuangan untuk membantu aktivitas harian,” ungkap Agustina Samara, Chief of People & Corporate Strategy DANA.
Melihat tanggapan positif dari program Edukasi Digital Finansial, DANA dan Women’s World Banking memutuskan menghadirkan rangkaian pelatihan keuangan digital lainnya untuk memperluas jangkauannya di masyarakat.
Memulai rangkaian pelatihan keuangan digital, pelatihan sesi pertama diisi oleh Jahotman dan Munawir yang akan membahas mengenai perkenalan profil perusahaan dompet digital DANA, demo singkat atas fitur-fitur yang ada di dalam aplikasi dan pemaparan atas pengelolaan keuangan pribadi.
Sementara pelatihan kedua hingga empat akan diadakan di sepanjang bulan Februari-Maret 2023. Setelah pelatihan keuangan digital ini selesai, para peserta akan akan dimonitoring untuk mengetahui kecakapan mereka dalam melakukan berbagai transaksi di dompet digital DANA dan akan mendapatkan insentif.
Sehingga diharapkan mereka akan terbiasa menggunakan keuangan digital dalam kesehariannya yang dapat meningkatkan literasi keuangan pada segmentasi PRT.
“Hasil pilot project kami bersama Women’s World Banking menunjukkan intervensi solusi digital efektif dalam mendorong transaksi Kirim Uang antara PRT dan pemberi kerja,” ujar Tina.
Edukasi mengenai keuangan digital tidak pernah berhenti dilakukan berbagai pihak dan menghasilkan peningkatan literasi keuangan tiap tahunnya. Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 menunjukkan indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 49,68%, naik dibanding 2019 yang hanya 38,03%.
Sementara indeks inklusi keuangan tahun ini mencapai 85,10% meningkat dibanding periode SNLIK sebelumnya di tahun 2019 yaitu 76,19%.
Ekonomi digital merupakan hal penting di masa depan, transformasi digital pun turut menjadi fokus dalam gelaran G20. Presiden Joko Widodo mengatakan ada tiga fokus isu transformasi digital yang perlu diperhatikan, antara lain kesetaraan akses digital, literasi digital untuk semua, dan lingkungan digital yang aman.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"