KONTEKS.CO.ID – Dampak AI terhadap industri periklanan. Industri periklanan ponsel mengalami pergeseran signifikan berkat perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Menurut survei dari Xtend, kecerdasan buatan diprediksi akan memberikan pengaruh besar pada informasi desain dan optimalisasi strategi pemasaran di industri ini.
Laporan tersebut didukung oleh data eMarketer yang mencatat penurunan biaya akuisisi pelanggan sebanyak 27% berkat implementasi AI, serta survei dari Epsilon yang menunjukkan bahwa gambar yang dipersonalisasi oleh AI dapat meningkatkan ketertarikan konsumen hingga 80% dalam melakukan pembelian.
Dampak AI pada Industri Periklanan Berbasis Ponsel
Survei Xtend menyoroti hubungan erat antara perilaku konsumen terhadap ponsel dan strategi periklanan. Muralidharan, Chief Commercial Officer Xtend, menyatakan bahwa platform media sosial, khususnya TikTok, telah menjadi pionir dalam periklanan video pendek.
Dalam era ini, di mana pengaruh media sosial semakin berkembang, periklanan ponsel menjadi aspek penting dalam menjangkau masyarakat.
Muralidharan menyebutkan, “Kami percaya bahwa tren periklanan ponsel juga turut membawa dampak signifikan dengan perkembangan AI.”
Menurutnya, survei Xtend terhadap bentuk periklanan digital di masa depan menunjukkan bahwa visual periklanan akan erat kaitannya dengan AI dan machine learning.
“Pada 2024, kami melihat pergeseran pada format iklan yang lebih dalam, misalnya menggabungkan video, influencer, dan konten merek dagang,” tambah Muralidharan.
Virtual Reality, Periklanan Otomatis, dan Peran Sentral AI
Muralidharan melihat fenomena terbaru yang mendukung hasil survei tersebut, yaitu pengalaman virtual reality (VR) dan pengalaman periklanan otomatis yang berpusat pada data.
Pengalaman VR membutuhkan dukungan teknologi AI, dan Muralidharan memprediksi bahwa akan terjadi perkembangan lebih lanjut, terutama di industri periklanan.
Menurutnya, algoritma AI khusus dapat mengatasi tantangan perkembangan iklan di masa depan.
Memanfaatkan Algoritma AI untuk Tantangan Masa Depan
Lebih lanjut, Muralidharan menjelaskan, pemanfaatan algoritma AI khusus dapat memberikan solusi untuk tantangan perkembangan iklan. Baik itu iklan di sektor e-commerce, fintech, atau pariwisata.
Dengan menggunakan branding yang kreatif dan penetapan target tepat, sektor-sektor tersebut dapat terlengkapi dengan kampanye digital yang lebih jelas dan pasti.
“Kami melihat bahwa penting untuk membangun kampanye digital yang lebih jelas dan pasti. Misalnya dengan penggunaan AI,” ucap Muralidharan.
Dengan pengaruh yang semakin besar dari kecerdasan buatan, industri periklanan ponsel terhadapkan pada tantangan untuk terus berinovasi dan berkolaborasi.
Perubahan paradigma ini memberikan peluang besar bagi perusahaan dalam industri ini untuk menggabungkan teknologi AI dengan kreativitas. Plus strategi pemasaran yang lebih cerdas.
Dengan demikian, mereka dapat memenangkan hati konsumen di era di mana ponsel tidak hanya menjadi alat komunikasi, tetapi juga medium penting dalam membangun kesadaran merek dan memimpin pasar.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"