KONTEKS.CO.ID – Perbandingan laptop HP-ASUS terbahas dalam tulisan ini. Kedua merek memiliki ciri khas masing-masing. Mereka tentunya memiliki pangsa pangsa pasarnya sendiri.
Bagaimana penjelasan perbandingan laptop HP vs ASUS? Berikut ini pemaparannya
Perbandingan Laptop HP-ASUS: Pangsa Pasar
Popularitas produk dari HP (Hewlett Packard) dan ASUS di pasaran. ASUS kerap diberitakan menguasai pasar laptop di Indonesia dengan market share hingga 43%, sementara HP di bawahnya.
Data penjualan tidak konsisten dengan kondisi global. HP menguasai 18,6% pasar global pada kuartal IV tahun 2021, sedangkan ASUS hanya 6,6%. Ini menunjukkan bahwa HP lebih laku di dunia.
Untuk menyimpulkan, HP adalah pilihan yang layak jika Anda mengikuti selera pasar daripada ASUS.
Perbandingan Laptop HP-ASUS: Seri Laptop
ASUS menjadi juara dalam jumlah seri laptop karena vendor asal Taiwan ini tampaknya ingin mengambil semua lini laptop. Mereka memiliki VivoBook untuk laptop konsumen biasa atau mainstream, serta ZenBook, ExpertBook, StudioBook, Chromebook, TUF Gaming, dan ROG, serta laptop yang digunakan setiap hari tanpa seri khusus.
Sementara itu, HP hanya memiliki beberapa seri laptop untuk penggunaan sehari-hari, seperti Pavilion dan Omen.
Jika Anda tahu spesifikasi laptop yang bagus, beberapa orang mungkin tidak terlalu peduli dengan seri. Jadi, seri ini tergantung pada selera masing-masing.
Perbandingan Laptop HP-ASUS: Desain
ASUS memiliki pilihan warna yang lebih luas, dengan beberapa seri laptop memiliki hingga empat pilihan warna.
Salah satu fitur desain laptop ASUS, desain ErgoLift, yang ditujukan untuk penggunaan sehari-hari—bukan seri gaming—membuat laptop terangkat beberapa derajat saat layar dibuka, sehingga posisi mengetik menjadi lebih nyaman.
Software
Perangkat lunak atau software yang dimaksud di sini bukanlah sistem operasi atau perangkat lunak kantor, tetapi software yang dibuat oleh masing-masing vendor.
Laptop ASUS dilengkapi dengan software asli mereka yang disebut MyASUS, yang dapat melakukan banyak hal. Seperti menghubungkan ponsel pintar ke laptop, dan sebagainya, meskipun mungkin tidak semua fiturnya.
Ini tentunya tidak kita temukan di HP.
Perbandingan Laptop HP-ASUS: Keamanan
Kenapa laptop ASUS unggul dari HP dalam hal keamanan? Ini karena sertifikasi military grade yang dimiliki sejumlah varian laptop ASUS.
ASUS mengklaim bahwa laptopnya aman ketika terguncang, jatuh, atau di bawah suhu ekstrim. Tetapi itu tidak berarti bahwa kita bisa menjatuhkannya dengan sengaja. Standar keamanan ini cukup untuk menjamin bahwa laptop tetap bertahan lama.
Salah satu contohnya adalah laptop gaming ASUS TUF Gaming A15, yang memiliki berbagai spesifikasi keamanan yang sesuai dengan standar dan cukup berat sebagai pengganti desktop atau PC.
Harga
Secara umum, harga laptop ASUS lebih mahal daripada laptop HP. Untuk lebih jelasnya mari kita ambil contoh dari varian yang spesifikasinya hampir mirip.
Kita lihat laptop ASUS M415DAO dengan prosesor AMD Athlon Gold 3150U. Ini memiliki RAM bawaan 4 GB dan SSD PCIe NVMe 512 GB, dan harganya di toko resmi ASUS adalah Rp6,6 juta.
Sementara itu, laptop HP 14s-dk1509AU, yang memiliki prosesor, RAM, dan SSD berkapasitas sama dengan harga lebih rendah, dijual dengan harga Rp6,3 juta rupiah. Ini menunjukkan bahwa laptop HP lebih sesuai dengan anggaran pengguna.
Kesimpulan Perbandingan Laptop HP-ASUS
Antara Laptop HP dan ASUS, pilihan terbaik bergantung pada preferensi dan kebutuhan masing-masing pengguna. Meskipun ASUS mendominasi pangsa pasar di Indonesia dengan beragam seri laptop dan desain inovatif, HP menonjol dalam popularitas global dengan pangsa pasar yang besar.
Sementara ASUS menawarkan serangkaian warna yang luas, desain ErgoLift yang nyaman, dan sertifikasi keamanan militer pada beberapa varian. Dan HP memikat dengan keberagaman seri dan harga yang lebih bersahabat.
Jika Anda mengutamakan popularitas global dan berbagai pilihan desain, HP mungkin menjadi pilihan yang lebih sesuai. Namun, bagi mereka yang mencari desain inovatif, keamanan yang kuat, dan siap merogoh kocek lebih dalam, ASUS memberikan alternatif yang menarik.
Pada akhirnya, keputusan tergantung pada prioritas dan anggaran individu. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"