KONTEKS.CO.ID – Polisi bubarkan diskusi mahasiswa. Puluhan aparat Kepolisian membubarkan acara diskusi yang mengangkat tema tentang masa depan dan anomali demokrasi di Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Bahkan sebelum acara, pucuk pimpinan Polres Parepare sudah menginstruksikan kepada penyelenggara, yakni Forum Anomali dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah atau IMM Parepare untuk membatalkan acara diskusi.
Pada kegiatan yang tergelar, Jumat 19 Januari 2024 tersebut, pihak penyelenggara menghadirkan sejumlah narasumber. Antara lain, Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang; Ketua BEM KM UGM, Gielbran M Noor; Ketua BEM Unpad, Muhammad Haikal, dan Sekjen Sema Paramadina Afiq Naufal. Mereka tercatat juga sebagai para pendiri Forum Anomali yang menginisiasi diskusi itu.
Terkait polisi bubarkan diskusi, Melki mengungkapkan, Kapolres Parepare AKBP Arman Muis sebelumnya sudah meminta penyelenggara agar membatalkan acara diskusi ini. “Kabarnya permintaan itu arahan langsung dari Polda Sulsel,” ungkap Melki, mengutip Minggu 20 Januari 2024.
Ia menambahkan, pihaknya terlarang mengadakan diskusi, melangsungkan kritik, serta membawa jagung yang menjadi simbol gerakan mereka. Bahkan konflik sempat hampir terjadi, namun mereka tetap nekat menggelar diskusi.
Nah saat acara diskusi berlangsung, Kapolres Parepare datang langsung ke lokasi mengenakan seragam mengawasi jalannya acara. Bahkan, Kapolres Parepare telah mengondisikan wartawan pers untuk tidak meliput acara. “Padahal (wartawan) sudah penyelenggara undang,” sambung Melki.
Tertanyakan jumlah personel polisi yang membubarkan diskusi, ia mengaku tak menghitungnya. Hanya Melki menyebut belasan hingga dua puluhan polisi.
Mengenai apa penyebabnya, Melki mengaku tak tahu argumen polisi bubarkan diskusi tersebut. Pihaknya hanya mendengar dari seorang polisi yang menyebut ini arahan langsung dari Polda Sulsel.
Sekadar informasi, Forum Anomali didirikan Melki, Gielbran, Haikal, dan Afiq guna menyebarkan paham penjagaan demokrasi ke banyak daerah. Sebelum menyelenggarakan diskusi, mereka bersama para mahasiswa menggelar aksi #DemokrasiJagung di Makassar, Kamis 18 Januari 2024. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"