Di sisi lain, STY menilai jika blak-blakan di tengah isu miring pemecatan PSSI akan merusak momen suasana baru bagi para penggemar Garuda menyambut Kluivert.
"Dia tidak mau merusak momen itu. Jika dia bicara, saya tidak tahu, seperti yang saya katakan saya tidak mewakili dirinya," ungkap Kim.
"Jika dia mulai beraksi pada kebohongan-kebohongan itu, menjabarkan cerita sebenarnya. Maka dia takut hal ini mungkin bisa membahayakan untuk Indonesia, untuk sepak bola Indonesia," tandasnya,*