KONTEKS.CO.ID - Arab Saudi menolak tawaran untuk mendatangkan legenda sepak bola Lionel Messi untuk bermain sementara di Liga Pro Saudi.
Abdullah Hammad, CEO Mahd Sports Academy, mengatakan dalam siniar bersama Thmanyah bahwa tim Messi sempat menghubunginya.
Komunikasi itu datang dengan proposal agar Messi bermain di Arab Saudi saat kompetisi Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat berhenti selama empat bulan ke depan.
Baca Juga: Beredar Bocoran Spesifikasi Utama Smartphone HMD Berikutnya
“Selama Piala Dunia Antarklub terakhir, tim Messi menghubungi saya dan menawarkan agar ia bermain di Arab Saudi karena MLS akan berhenti hampir empat bulan,” jelas Hammad.
“Pemain itu ingin tetap aktif dan mempersiapkan diri untuk Piala Dunia 2026 mendatang.”
Hammad menambahkan, ia telah menyampaikan tawaran itu kepada Menteri Olahraga, namun ditolak.
Baca Juga: 6 Film Horor Indonesia Paling Mencekam Akhir 2025, dari Kuncen hingga Janur Ireng, Simak Ulasannya
Alasannya, Liga Pro Saudi tidak akan dijadikan sekadar ajang persiapan untuk kompetisi lain.
Dalam diskusi itu, Hammad juga membandingkan pendekatan berbeda antara Messi dan Cristiano Ronaldo.
Menurutnya, Messi memiliki syarat khusus dan masih terikat kuat dengan Barcelona.
Baca Juga: Sidang Tiga Warga Australia atas Dugaan Pembunuhan di Vila Bali segera Dimulai
Sementara Ronaldo justru menerima tantangan budaya, liga, dan benua baru ketika bergabung dengan Al Nassr pada 2022.
Messi sudah lama dikaitkan dengan kepindahan ke Arab Saudi sejak meninggalkan Paris Saint-Germain pada 2023.