KONTEKS.CO.ID - Ruben Amorim dikabarkan berada di ujung tanduk bersama Manchester United. Nasibnya sebagai manajer bisa diputuskan usai laga melawan Chelsea akhir pekan ini.
Hingga pekan keempat Liga Inggris 2025/2026, MU masih tercecer di posisi ke-14 klasemen sementara.
Dari empat pertandingan, mereka baru meraih satu kemenangan, satu hasil imbang, serta dua kali kalah.
Baca Juga: Profil Jenderal Ahmad Dofiri: Dari Pemecat Ferdy Sambo hingga Jadi Penasehat Khusus Presiden Prabowo
Produktivitas lini depan juga jadi sorotan karena hanya mampu mencetak empat gol, bahkan dua kali gagal membobol gawang lawan.
Kekalahan telak 0-3 dari Manchester City di Etihad Stadium pekan lalu menambah tekanan terhadap Amorim.
Alan Shearer, legenda Premier League, menilai performa Setan Merah sangat mengecewakan dan tidak mencerminkan investasi besar yang sudah dikeluarkan klub di bursa transfer musim panas.
“Pertandingan melawan City terasa seperti mempertemukan pria melawan anak-anak. Perbedaan kemampuan, sistem, sikap, semua terlihat jelas, padahal MU sudah menghabiskan banyak uang,” ujar Shearer dikutip dari Daily Mail.
Shearer juga mengingatkan, laga kontra Chelsea bisa menjadi penentu masa depan Amorim. “Jika mereka kalah lagi akhir pekan ini, MU harus serius mempertimbangkan langkah selanjutnya.
Tidak boleh terus terjebak di posisi 14, 15, atau 16 klasemen. Dengan belanja besar, seharusnya ada peningkatan nyata, bukan stagnasi,” tambahnya.
Baca Juga: Kejagung Tak Akan Lagi Dampingi Gibran dalam Perkara Gugatan Rp125 Triliun
Dengan tekanan yang kian besar, Amorim dituntut menghadirkan perbaikan instan agar Setan Merah bisa kembali ke jalur kemenangan.
Jika tidak, bukan tidak mungkin pintu keluar dari Old Trafford segera terbuka untuknya.***