KONTEKS.CO.ID - Bek timnas Australia, Jason Davidson, menegaskan bahwa timnya harus meraih kemenangan atas Indonesia dalam pertandingan ketujuh putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C di Stadion Sepak Bola Sydney, Kamis 20 Maret 2025, pukul 16.00 WIB.
Davidson tidak ingin hasil imbang 0-0 yang terjadi pada pertemuan pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada September lalu terulang.
Sebagai tuan rumah, Australia harus memastikan tiga poin penuh.
"Setiap pertandingan harus dimenangkan. Kami bermain untuk menang, jadi dalam dua pertandingan berikutnya, kami akan berusaha meraih enam poin," ujar pemain berusia 33 tahun tersebut, seperti dikutip dari situs resmi timnas Australia pada Selasa.
"Pertama-tama, kami harus fokus pada pertandingan melawan Indonesia di kandang sendiri. Kami harus percaya pada diri sendiri, mengikuti sistem permainan, dan berusaha meraih kemenangan," tambah Davidson.
Baca Juga: Jelang Laga Australia Vs Indonesia, Striker Garuda Siap Bikin Kejutan
Davidson juga mengungkapkan kebanggaannya kembali mewakili timnas Australia setelah absen selama tiga tahun.
Terakhir kali ia tampil pada 1 Juni 2022 dalam laga persahabatan melawan Yordania yang dimenangkan Australia 2-1.
"Saya sangat senang, keluarga saya juga ikut senang. Saat terakhir kali mewakili negara, saya hanya memiliki seorang putri, dan kini saya punya seorang putra yang sedikit lebih tua dan mengerti sepak bola. Dia sangat gembira," kata Davidson, yang kini bermain untuk Panserraikos FC di Yunani.
Davidson pertama kali membela timnas Australia pada Agustus 2012 di bawah pelatih Holger Osieck, dan hingga kini telah mengumpulkan 23 caps dan satu gol.
Dengan jumlah caps tersebut, Davidson menjadi pemain kedelapan dengan caps terbanyak di skuad yang sudah lima kali lolos ke Piala Dunia.
Pemain dengan caps terbanyak di atas Davidson adalah Kye Rowles (24 caps), Craig Goodwin (30 caps), Martin Boyle (30 caps), Milos Degenek (45 caps), Jackson Irvine (76 caps), Aziz Behich (77 caps), dan Mat Ryan (96 caps).
"Sebagai pemain sepak bola, selalu ada ambisi untuk mewakili negara. Terkadang itu sulit ketika Anda absen lama," ujar Davidson.