KONTEKS.CO.ID – Timnas sepak bola amputasi Indonesia bakal terbang ke Istanbul, Turki, untuk mengikuti Piala Dunia 2022. Turnamen akbar itu akan berlangsung pada 1-9 Oktober.
Ini merupakan sejarah. Ketua Umum PSAI, Yudi Yahya mengatakan, ini pertama kalinya Indonesia mengirimkan wakil di Piala Dunia.
“Keberangkatan Timnas Garuda INAF pada ajang Piala Dunia ini merupakan pertama kalinya dalam sejarah Indonesia,” ungkap Yudi dalam konferensi pers Garuda INAF menuju Piala Dunia 2022, Sabtu, 24 September 2022.
Untuk itu, PSAI tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang ada. Tim melakukan persiapan matang agar hasilnya bisa maksimal.
Pelatih timnas sepak bola amputasi Indonesia, Bayu Guntoro mengungkapkan, timnya telah bekerja keras agar dalam kondisi siap tempur.
“Agar tim ini menjadi tim yang luar biasa, bukan hanya dari pemahaman sepak bola tapi juga dengan attitude yang baik,” tutur Bayu.
Dia pun mengatakan, tim yakin serta berkomitmen untuk menciptakan kejutan di Piala Dunia nanti.
Keberangkatan timnas sepak bola amputasi Indonesia kali ini mendapat dukungan dari brand Rexona. Mereka berharap, apa yang telah dicapai tim ini bisa menginspirasi banyak orang.
“Rexona melihat semangat untuk terus bergerak melampaui batas jelas dimiliki seluruh pemain di bawah naungan INAF di tengah keterbatasan kondisi yang dimiliki,” ujar Prio Ajie, perwakilan Rexona.
“Mereka telah berhasil membuktikan kemampuan yang setara mengharumkan nama bangsa. Kami mengajak masyarakat Indonesia bersama-sama untuk memberikan dukungan,” tutup Ajie.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"