Ia menggunakan bahasa Korea Selatan. Tepat di sisi tersebut terdapat dua orang Korea Selatan yang memegang kamera. “Kenapa mereka di sini? Apakah mereka reporter?” tanya pelatih Vietnam itu kepada koordinator jumpa pers.
Setelah seorang media officer menjelaskan bahwa kedua orang Korea Selatan yang menggunakan baju ofisial PSSI itu adalah tim media dari Shin Tae Yong, Hang Seo kemudian mengatakan: “Kenapa mereka hadir di jumpa pers tim kami?”
Setelah itu jumpa pers dilanjutkan dan satu wartawan Vietnam mengajukan pertanyaan. Tak panjang jawaban yang disampaikan Hang Seo. Setelah itu tidak ada wartawan yang mengacungkan tangan tanda ingin bertanya, termasuk wartawan Vietnam yang hadir. Sesi jumpa pers diakhiri hanya dalam delapan menit dan Park Hang Seo langsung pergi.
Park Hang-seo tampaknya sedikit gundah menghadapi leg pertama semifinal Piala AFF 2022 kontra Indonesia. Walau memiliki rekor belum kalah dari skuat Merah Putih arahan Shin Tae-yong, ada beberapa faktor yang kurang menguntungkan The Golden Star – julukan timnas Vietnam – jelang laga ini.
Perlu diketahui, kemenangan terakhir tim Vietnam melawan Indonesia di Piala AFF terjadi pada tahun 1996 dalam perebutan medali perunggu, dengan hasil 3-2. Turnamen pada waktu itu masih disebut Tiger Cup.
Sejak saat itu, timnas Vietnam tidak pernah mengungguli Indonesia dalam konfrontasi di Piala AFF. Di bawah pelatih Nguyen Huu Thang, Vietnam kalah dari Indonesia di Semifinal Piala AFF 2016 dan pada 2020 di bawah Park Hang-seo juga hanya bermain imbang 0-0 dengan skuat Garuda dalam babak penyisihan grup di Singapura.
Pelatih Park Hang-seo mengetahui hal ini, tetapi mengklaim bahwa semua rekor dimaksudkan untuk dipecahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"