KONTEKS.CO.ID – Jelang semifinal Piala Dunia 2022 antara Argentina Vs Kroasia, Lionel Scaloni memuji Modric. Apakah ini sebuah taktik?
Duel Argentina Vs Kroasia pada semifinal Piala Dunia 2022 akan digelar dari Lusail Iconic Stadium, Qatar, pada Rabu 14 Desember pukul 02.00 WIB.
Pelatih tim nasional Argentina, Lionel Scaloni memuji Modric jelang bentrok kedua kubu. Menurut Scaloni, Luka Modric harus diapresiasi atas teladan yang dia berikan baik di dalam maupun di luar lapangan.
Modric, 37 tahun, telah menantang tahun demi tahun dengan memainkan peran penting dalam kemajuan Kroasia ke empat besar di Piala Dunia 2022 Qatar.
Dia menyelamatkan penampilan terbaiknya di turnamen sejauh ini dengan performa luar biasa Kroasia di perempat final melawan Brasil.
Modric bermain selama 120 menit penuh, membantu mengatur Bruno Petkovic untuk menyamakan kedudukan di menit ke-116 dan mengonversi salah satu penalti dalam tos-tosan kontra Brasil.
“Senang sekali melihatnya bermain,” beber Scaloni dalam jumpa pers jelang laga semifinal Argentina Vs Kroasia seperti dilaporkan Clarin.
“Dia adalah panutan bagi banyak dari kita, bukan karena bakatnya tetapi perilakunya,” urai pelatih berusia 44 tahun dari Santa Fe, Argentina itu.
Banyak yang memperkirakan Modric akan pensiun dari sepak bola internasional setelah turnamen ini. Tetapi Scaloni mengatakan kepada wartawan setelah kemenangan melawan Brasil bahwa dia dapat melanjutkan hingga Piala Eropa 2024.
“Kita harus menikmati dia dan pemain lain seperti (striker Polandia Robert) Lewandowski sebanyak yang kita bisa,” papar Scaloni.
“Jika Anda menyukai sepak bola, Anda harus menikmati menonton para pemain seperti ini,” kata mantan pemain Lazio dan Atalanta tersebut.
Scaloni juga muncul untuk meningkatkan kemungkinan kapten Argentina berusia 35 tahun Lionel Messi dapat memperpanjang karier internasionalnya di luar Qatar.
“Kita lihat saja apakah dia terus bermain atau tidak. Kami akan terus menikmatinya selagi bisa,” tutur Scaloni.
“Jika semuanya berjalan dengan baik, itu akan menjadi luar biasa. Seluruh negara kami mendukung kami. Tapi jalan masih panjang. Besok (hari ini melawan Kroasia) akan sulit dan kami harus fokus pada itu,” tandasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"