KONTEKS.CO.ID – Mauricio Pochettino bicara kekurangan Prancis yang akan menghadapi Inggris pada perempat final Piala Dunia 2022 Qatar.
Pochettino bicara kekurangan Prancis selama tim besutan Didier Deschamps itu tampil di Piala Dunia 2022 Qatar.
Pochettino bicara kekurangan Prancis di Piala Dunia 2022 yang salah satunya adalah faktor individualitas yang kentara.
Pria yang pernah bermain dan melatih Paris Saint-Germain (PSG) itu mengklaim Prancis perlu berkembang meskipun mereka menang 3-1 atas Polandia di babak 16 besar Piala Dunia.
Olivier Giroud membuka skor di babak pertama dan Kylian Mbappe mencetak dua gol saat Prancis menyegel tempat di perempat final Piala Dunia 2022, dengan Robert Lewandowski mencetak gol hiburan dari titik penalti di waktu tambahan babak kedua.
Pochettino mengatakan tim asuhan Didier Deschamps terlalu bergantung pada penampilan individu, dan perlu “bermain seperti tim” jika mereka ingin maju terus dan bersaing memperebutkan trofi.
Apalagi lawan yang akan dihadapi di perempat final Piala Dunia 2022 adalah Inggris, yang dari empat penampilan awal di Qatar, terlihat kompak dalam bertahan dan menyerang.
Inggris tampak tidak bergantung pada satu orang pemain di Piala Dunia 2022. The Three Lions sudah mencetak 12 gol di Qatar dan itu disumbangkan dari 8 pemain.
Harry Kane, kapten timnas Inggris, bahkan baru mencetak golnya di Piala Dunia 2022 pada laga keempat. Ini bukti bahwa Kane tidak mementingkan dirinya sendiri. Dia rela berkorban jadi pusat perhatian lawan yang justru membuka ruang bagi pemain Inggris lainnya untuk cetak gol.
Lalu apa bukti Prancis terlalu individual dan mengandalkan beberapa pemain saja? Les Bleus sudah 9 kali menjebol gawang lawan dari empat laga Piala Dunia 2022, tapi hanya disumbangkan 3 pemain.
Secara pemetaan di atas kertas, akan lebih sulit mengontrol 8 pemain Inggris yang bisa cetak gol ketimbang menjaga 3 pemain Prancis yang mampu bikin gol, bukan begitu?
Kalau lebih dalam lagi, akan lebih mudah mematikan 3 pemain Prancis yang berpotensi cetak gol, ketimbang bikin macet 8 pemain Inggris yang punya kemampuan mengoyak gawang lawan. Apa iya?
Mantan kapten timnas Inggris, Rio Ferdinand lalu menambahkan dengan pujian gaya Britishke Kylian Mbappe yang kini top skorer Piala Dunia, bahkan telah melewati rekor Pele di usia muda.
Dua gol Mbappe ke gawang Polandia di babak 16 besar, telah membuat dirinya menyalip torehan jumlah gol milik legenda Brasil, Pele, sebelum berumur 24 tahun.
Mbappe total telah mencetak 9 gol di Piala Dunia di usia 23 tahun, melewati Pele menciptakan tujuh gol bersama Brasil. Mbappe kini juga melesat sebagai topskorer Piala Dunia 2022 dengan lima gol.
Seperti diketahui, orang-orang Inggris sering memuji lawan yang akan mereka hadapi sebagai bagian dari perang urat syaraf. Siapa tahu si pemain dan tim yang dipuji jadi besar kepala, dan di hari laga jadi kehilangan konstentrasi dalam permainan.
“Dia (Mbappe) akan memberi tahu Anda sesuatu yang berbeda (tentang apakah individu dapat memenangkan Piala Dunia),” papar Ferdinand kepada BBC.
“Dia (Mbappe) akan mengatakan dia bisa memenangkannya (sendiri). Saya pikir dia memiliki kepercayaan diri seperti itu dan arogansi yang baik dalam hal itu,” tambah Ferdinand.
Mantan bek Manchester United dan timnas Inggris itu kemudian bilang, “Kemarin saya berbicara tentang (Lionel) Messi sebagai penampilan terbaik dari seorang individu di turnamen. (Tapi) saya pikir hari ini Mbappe adalah penampilan paling eksplosif yang pernah kami lihat di turnamen, dia menghancurkan (lawan) di semua area.”
Pochettino pun setuju. “Sekarang saatnya menganalisis (Prancis) sedikit. Prancis perlu banyak peningkatan walau penampilan individu mereka luar biasa. Saya pikir mereka perlu meningkatkan level dengan cara yang berkualitas,” ulas Pochettino.
“Karena menurut saya ada satu hal penting. Jika mereka (Prancis) ingin menjadi pesaing nyata, mereka harus bermain seperti sebuah tim. Hari ini (Vs Polandia) terlalu banyak tanggung jawab dalam situasi sulit dan itu sangat penting,” papar Pochettino yang juga pernah lima musim jadi pelatih Tottenham Hotspur di Liga Premier Inggris.
Duel Inggris Vs Prancis akan berlangsung pada Senin 11 Desember pukul 02.00 WIB di Al Bayt Stadium, Al Khor.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"