KONTEKS.CO.ID – Kiper Manchester United Andre Onana mendapat sorotan keras setelah kembali melakukan blunder saat pertandingan melawan Galatasaray di Liga Champions.
Legenda Manchester United, Paul Scholes, tidak ragu memberikan kritik tajam kepada Andre Onana. Scholes menegaskan bahwa kesalahan Onana menjadi pemicu dari semua gol yang berhasil masuk ke gawang Setan Merah.
Scholes mengungkapkan ketidakpahaman atas tindakan Onana saat menepis bola dari tendangan bebas Hakim Ziyech yang berujung gol kedua bagi Galatasaray. Menurutnya, aksi Onana tersebut membuat situasi di lapangan menjadi kacau karena kesalahan yang dilakukannya.
“Dalam situasi seperti ini, apa yang bisa kita katakan? Ini adalah kesalahan besar lagi, terutama pada gol kedua. Saya tidak begitu yakin dengan tujuan sebenarnya saat dia menepis bola dengan tangan kanannya. Terlihat kurang kuat,” ujar Scholes seperti yang dilaporkan oleh Metro pada Sabtu, 2 Desember 2023.
“Dia membuat orang-orang jadi tidak nyaman, dia membuat pertahanan tidak nyaman, dia membuat tim menjadi gelisah. Dia membuat penyelamatan yang seharusnya mudah terlihat sangat sulit,” ujarnya.
Scholes juga menyoroti gol ketiga Galatasaray ke gawang Onana. Legenda Manchester United ini menegaskan bahwa seharusnya Onana tidak kebobolan dari tiang dekat. Bahkan, menurutnya, ketiga gol yang berhasil disarangkan oleh tim tuan rumah merupakan kesalahan langsung dari Onana.
“Kebobolan di tiang dekat untuk gol ketiga Galatasaray. Mungkin banyak pakar kiper yang memiliki pandangan berbeda, namun menurut saya, dia seharusnya tidak kebobolan di sana. Posisi yang dipilihnya tidak tepat. Bagi saya, kesalahan atas ketiga gol tersebut ada pada Onana. Tekniknya terlihat kurang benar,” katanya.
Manchester United harus puas dengan hasil imbang 3-3 ketika bertandang ke markas Galatasaray di Stadion RAMS Park, Istanbul, Turki, pada Kamis, 30 November 2023 dini hari WIB.
Hasil ini menjadi kekecewaan besar bagi kubu The Red Devils karena sebenarnya mereka sudah memimpin dalam pertandingan tersebut.
Meskipun mencetak tiga gol melalui Alejandro Garnacho (11′), Bruno Fernandes (18′), dan Scott McTominay (55′), Galatasaray mampu menyamakan kedudukan melalui brace Hakim Ziyech (29′, 62′) dan gol Muhammed Kerem Akturkoglu (71′). Khususnya, dua gol Ziyech melalui tendangan bebas terlihat kesalahan yang dilakukan Onana.
Hasil imbang ini membuat Manchester United berada di posisi terakhir klasemen sementara Grup A dengan empat poin. Pasukan Erik ten Hag itu terancam gagal melaju ke babak 16 besar. Mereka terpaut satu poin dari Copenhagen dan Galatasaray yang berada di posisi dua dan tiga.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"