KONTEKS.CO.ID – Ketegangan dirasakan pengurus PSSI lihat Indonesia Vs Filipina pada laga pertama SEA Games 2023 Kamboja. Simak penjelasannya di sini.
Ketegangan dirasakan pengurus PSSI lihat Indonesia Vs Filipina pada laga pertama SEA Games 2023 Kamboja di Stadion Nasional Pnom Penh.
Timnas Indonesia U-22 meraih tiga poin perdana pada laga pertama fase Grup A cabang olah raga sepak bola SEA Games 2023.
Skuat Garuda Nusantara menang 3-0 atas Filipina melalui aksi Marselino Ferdinan, Irfan Jauhari, dan Fajar Faturrahman.
Turut hadir memberi dukungan secara langsung di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, yakni Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali bersama anggota Eksekutif Komite Eko Setiawan, Endri Erawan, dan didampingi Sekretaris Jenderal Yunus Nusi.
“Saya dan teman-teman exco yang menonton langsung di sini merasakan atmosfir ketegangannya,” beber Zainudin Amali seperti dilaporkan PSSI.
“Karena ini pertandingan pertama maka tim yang bermain pasti juga masih belum lepas mainnya,” imbuhnya.
“Syukurlah setelah gol pertama Marselino, permainan anak-anak mulai berubah dan hasilnya dua gol tambahan untuk Timnas Indonesia U-22,” kata Zainudin Amali lagi.
Zainudin Amali menambahkan sebelum meninggalkan hotel tim, dirinya sempat bertemu dengan para pemain untuk memberikan motivasi.
Apalagi pertandingan perdana di turnamen ini menjadi batu loncatan pertama untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya.
“Tadi saat briefing pemain di hotel saya sudah sampaikan kepada anak-anak bahwa pertandingan pertama akan menentukan pertandingan berikutnya. Makanya pertandingan lawan Filipina ini harus dianggap sebagai pertandingan final,” ujar Zainudin Amali.
Timnas Indonesia U-22 akan melanjutkan perjuangan di fase Grup A pada SEA Games 2023 pada Kamis, 4 Mei 2023.
Adapun lawan yang akan dihadapi setelah Filipina ialah Myanmar, dengan venue juga di Stadion Nasional Pnom Penh.
Semoga untuk pertandingan berikutnya akan semakin baik. Mohon doa dan dukungan dari seluruh rakyat Indonesia untuk skuat timnas kita” tandas Zainudin Amali.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"